Pembelian Bus Transjakarta Prioritaskan Kualitas
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan menambah 1.700 bus lagi mulai tahun ini. Kualitas bus akan menjadi perhatian khusus, karena pembelian dilakukan melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan barang dan jasa Pemerintah (LKPP).
Ada tujuh karoseri di LKPP, tapi menurut Dirut Transjakarta cuma ada empat yang betul-betul aman untuk kontrak guna menjaga kualitas bus
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, ada tujuh karoseri yang masuk dalam LKPP. Namun untuk mendapatkan hasil terbaik pembelian bus hanya kepada empat karoseri saja.
"Ada tujuh karoseri di LKPP, tapi menurut Dirut Transjakarta cuma ada empat yang betul-betul aman untuk kontrak guna menjaga kualitas bus," kata Saefullah, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/1).
DPRD Dukung Perpanjangan Rute Transjakarta Ke BandaraUntuk itu, lanjut Saefullah,
butuh waktu untuk memproduksi 1.700 unit yang dipesan. Diperkirakan hingga akhir tahun mendatang ribuan bus tersebut sudah selesai diproduksi. "Jadi total nanti akhir tahun ini kami punya 3.000 bus," ujarnya.Sementara Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono menambahkan, pihaknya telah melakukan survei lapangan terhadap ke tujuh karoseri yang ada di LKPP.
"Kami hanya gunakan beberapa karoseri di LKPP. Sebagian tidak kami teruskan, karena kualitas kami ragukan. Ingin yang betul-betul kami percaya. Karena ini operasi 10 tahun maka hati-hati," tandasnya.